Adblock dan kompresi data menjadi fitur browseryang paling disuka
Belum lama ini perusahaan browser internet, Opera telah melakukan survei terhadap pengguna smartphone untuk mengetahui kebiasaan berinternet penggunanya. Survei ini dilakukan di enam kota meliputi Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar dengan jumlah total responden mencapai 420 orang, baik itu pengguna iOS maupun Android.
Growth Director Opera untuk kawasan Asia Ivollex Hodiny mengatakan, diperkirakan hampir dari separuh pengguna smartphone di Indonesia tidak puas menggunakan browser bawaan ketika sedang berselancar di internet. Menurutnya, hal ini disebabkan berbagai macam faktor, salah satunya adalah efisiensi dalam mengonsumsi data, terutama bagi konsumen dari kalangan masyarakat menengah ke bawah.
Selain itu, survei tersebut juga membeberkan tiga temuan menarik lainnya tentang perilaku pengguna browser mobile di Indonesia. Apa saja temuan tersebut?
Hasil temuan Opera menunjukkan lebih dari 45 persen responden mereka aktif menggunakan fitur penghemat data untuk mengkompres kebutuhan loading halaman situs yang semakin membesar. Fitur semacam ini menjadi fungsi yang sering diunggulkan beberapa pemain browser besar, seperti Opera, Mozilla Firefox, UC, dan lain-lain.
Selain efisiensi dalam mengakses halaman situs, Ivollex juga mengatakan bahwa responden gemar menggunakan AdBlock. Dari total 420 responden, 32 persen di antaranya terbilang aktif menggunakan fitur pemblokir iklan saat membuka situs kesayangan mereka.
Pencarian informasi gaya hidup duduki peringkat pertama
Ivollex menjelaskan bahwa sebagian besar pengguna smartphone di Indonesia menggunakan browser untuk mencari informasi, membaca berita, dan mengakses media sosial. Berdasarkan survei yang telah mereka lakukan, informasi seputar gaya hidup , kesehatan, dan pendidikan menjadi tiga kategori yang paling sering dicari responden saat berselancar di internet.
“Responden pria lebih tertarik dengan informasi yang berkaitan dengan olahraga, teknologi dan kesehatan, sementara responden wanita cenderung memilih informasi tentang gaya hidup, kesehatan, hiburan, dan gosip,” jelas Ivollex.
Tren agregator konten untuk penuhi kebutuhan informasi
Selain perilaku pengguna, survei tersebut juga menyinggung tren agregator konten yang digunakan dalam penyebaran informasi dan berita. Menurut Ivollex, saat ini penyedia browser mobile tengah “menjemput bola” dalam memenuhi keperluan informasi lewat fungsi Newsfeed Content di browser mereka.
Keberadaan fitur agregator konten dalam browser mobile sendiri sudah bukan hal yang baru lagi di pasaran. Namun untuk membuatnya lebih baik, Ivollex mengatakan ada banyak hal yang bisa ditingkatkan penyedia layanan, salah satunya melalui penggunaan teknologi AI untuk ketersediaan konten yang lebih disesuaikan dengan minat para penggunanya.
Sejak fungsi agregator konten berita milik Opera diluncurkan beberapa bulan yang lalu, Opera mengklaim pihaknya telah menggandeng sedikitnya empat puluh lima media dari Indonesia untuk dijadikan sebagai rekanan konten.
Melalui kombinasi teknologi dan strategi agregator yang dimilikinya sekarang, Ivollex optimistis Opera dapat memenuhi kebutuhan pengguna browser mobile yang kini tengah bersaing di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar